Penyebab yang mendasari depresi tidak sepenuhnya dipahami, tetapi ada beberapa faktor yang tampaknya memiliki dampak signifikan. Kehilangan awal yang diderita seseorang, kehilangan orang yang dicintai, atau penyakit semuanya dapat mengakibatkan depresi. Dalam situasi ini, mungkin sulit untuk melewati depresi, tetapi mungkin untuk mempelajari lebih lanjut tentang penyebab kondisi ini. Berikut adalah beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu diri Anda pulih dari kondisi ini.
Penyakit atau cedera fisik dapat berdampak kuat pada kesehatan mental seseorang. Kondisi ini sering kronis atau jangka panjang dan dapat mempengaruhi cara orang menjalani hidup mereka. Seorang dokter mungkin meresepkan obat untuk mengatasi kondisi ini, tetapi itu mungkin bukan ide yang baik untuk semua orang. Masalah dengan hormon dan siklus menstruasi juga dapat berdampak signifikan pada kesehatan mental. Bahkan hal terkecil seperti makan terlalu banyak atau tidak tidur sama sekali bisa membuat seseorang merasa tertekan. Berolahraga akan meningkatkan mood Anda dan membantu Anda tidur lebih nyenyak.
Ada banyak kemungkinan penyebab depresi lainnya. Misalnya, kekurangan neurotransmiter, yang merupakan pembawa pesan kimia yang menghubungkan berbagai area otak, dapat menyebabkan depresi klinis. Meskipun ini adalah penyebab umum depresi, itu bukan satu-satunya. Ada faktor lain yang terlibat yang dapat memicu perkembangan depresi. Namun, penting untuk diketahui bahwa penyebab depresi sebagian besar tidak dapat diketahui, dan tidak ada penyebab tunggal.
Beberapa orang cenderung mengalami depresi. Kondisi medis yang memengaruhi keseimbangan hormon Anda, seperti hipotiroidisme, dapat menyebabkan masalah ini. Obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan depresi, tetapi ini bukan alasan utama. Selain itu, pengalaman hidup yang sulit dapat menyebabkan seseorang menjadi depresi. Tercantum di bawah ini adalah beberapa penyebab paling umum dari depresi. Setelah Anda mengetahui apa yang menyebabkan gejala Anda, penting untuk mendapatkan dukungan dan bantuan dari teman dan anggota keluarga.
Beberapa kondisi fisik juga dapat memengaruhi kesehatan mental Anda. Misalnya, seseorang dengan penyakit tiroid mungkin mengalami episode depresi. Seorang wanita dengan rahim mungkin rentan terhadap depresi karena ketidakseimbangan hormon. Ada banyak penyebab depresi, tetapi mereka sulit untuk ditentukan. Selain faktor genetik, stres juga bisa menjadi penyebab depresi. Ini mungkin karena kecenderungan genetik terhadap depresi disebabkan oleh kurangnya komunikasi antara rahim dan otak.
Peristiwa besar dalam hidup yang memicu episode depresi termasuk pindah ke tempat baru, kehilangan pekerjaan, atau perceraian. Juga sering orang kehilangan orang yang dicintai. Selain itu, orang yang depresi mungkin menderita isolasi sosial. Akhirnya, penyakit serius dapat menyebabkan depresi. Ketika seseorang mengalami peristiwa yang membuat stres, mereka tidak dapat mengatasinya dan mungkin mengalami perasaan putus asa. Sangat penting untuk menjaga diri sendiri dan orang lain untuk pulih dari depresi.
Penyebab lain dari depresi termasuk penyakit fisik. Penyakit dan cedera dapat mempengaruhi kesejahteraan seseorang. Misalnya, orang yang depresi mungkin mengalami isolasi sosial atau libido rendah. Mereka mungkin juga mengalami penurunan berat badan, masalah tidur, atau pikiran untuk bunuh diri. Orang yang mengalami depresi juga dapat mengalami berbagai masalah fisik. Jika mereka depresi, mereka mungkin memiliki nafsu makan yang terbatas dan tidak makan cukup makanan.
Penyebab lain dari depresi bisa menjadi penyakit fisik. Dalam beberapa kasus, stres saat melahirkan dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang. Sementara dokter sering berbicara tentang faktor biologis dan peristiwa kehidupan yang menyebabkan depresi, lingkungan seseorang juga dapat memicu episode depresi. Gejala kehamilan dapat berlangsung hanya beberapa hari, tetapi dapat menyebabkan keadaan depresi. Jika Anda tidak mengalami gejala depresi, penting untuk mencari pengobatan. Anda dapat melihat obat yang terbukti dan efektif lorazepam.
Masalah fisik juga dapat menyebabkan depresi. Seseorang mungkin memiliki masalah fisik yang mempengaruhi suasana hati mereka. Alasan lainnya termasuk peristiwa kehidupan yang terjadi dalam kehidupan seseorang yang membuat mereka merasa tidak bahagia. Pengalaman ini juga dapat memicu episode depresi. Terkadang gejala depresi dapat dipicu oleh peristiwa besar dalam hidup seperti kematian, perceraian, atau penyakit. Jika Anda mengalami episode depresi, penting untuk mencari bantuan sesegera mungkin.